Keterampilan Medik Infus

1.2 PEMASANGAN  KATETER  INTRAVENA

1.2.1 TUGAS

  1. Sebutkan ciri-ciri vena ?
  2. Sebutkan daerah penusukan kateter intravena ?
  3. Sebutkan komplikasi yang dapat ditimbulkan akibat pemasangan kateter intravena?

 

1.2.2 SASARAN BELAJAR :

Setelah mengikuti keterampilan medik ini, mahasiswa mampu melakukan pemasangan kateter intravena secara benar

 

1.2.3  PENDAHULUAN

Pemberian obat/cairan pada pasien seringkali harus diberikan secara infus, terutama pada kasus-kasus gawat darurat. Pemberian obat/cairan cara ini memerlukan persiapan yang lebih kompleks dibandingkan dengan cara lain. Pemberitahuan dan persiapan pasen dimaksudkan untuk memberi penjelasan tentang maksud dan tujuan kegunaan pemasangan kateter intravena dan juga menjelaskan kemungkinan terjadinya efek samping.

Pemilihan dan identifikasi vena yang akan ditusuk, pada umumnya dipilih vena pada anggota badan atas. Meskipun dapat juga dipasang di bagian anggota badan bawah atau lainnya misalnya di leher atau lipat paha. Pemilihan lokasi merupakan hal penting, diusahakan penusukan dilakukan di bagian distal anggota badan dan tidak di persendian. Selain itu, vena dipilih yang besar dan lurus. Sebelum melakukan tindakan pemasangan kateter intravena operator harus membersihkan kedua tangan dan sebaiknya menggunakan sarung tangan.

Pembendungan vena dilakukan dengan alat torniquet di daerah proksimal tusukan, dengan tusukan tidak terlalu ketat agar aliran darah arteri tidak tersumbat dan vena yg sudah ditentukan tampak menggembung. Penusukan akan menjadi sulit apabila pasen dalam keadaan syok, pembuluh darah akan tampak kolaps.

Kateter intravena dipilih yang sesuai dengan kebutuhan, untuk menentukan besarnya kateter biasa digunakan nomor (nomor makin besar ukuran kateter semakin kecil). Ada 3 macam jenis jarum kateter yang biasa digunakan, pertama jarum yang sudah tersedia di dalam bungkus set infus atau set transfusi, kedua jarum kateter intravena yang bersayap biasa  digunakan untuk bayi dan anak-anak, dan jenis ketiga kateter yang terbuat dari plastik tumpul dengan jarum mandriyn di dalamnya. Jenis ketiga merupakan jarum kateter yang banyak digunakan saat ini.

Sebelum dilakukan penusukan, dilakukan tindakan desinfeksi dengan menggunakan alkohol 70% dengan kapas didaerah penusukan. Cara menusuk vena, jarum kateter diarahkan dengan bevel yang diarahkan ke atas dengan sudut penyuntikan sekitar 300, penempatan kateter yang benar di dalam pembuluh darah vena akan ditandai dengan keluarnya darah melalui lumen kateter, jangan menusuk vena yang masih kolaps atau tidak tampak jelas.

Langkah selanjutnya, torniquet dilepas dan jarum ditarik keluar (mandryin) dengan meninggalkan kateter plastik di pembuluh darah vena dan kemudian dihubungkan dengan set infus atau set transfusi yang sudah disiapkan dengan cairan. Kateter difiksasi agar  terlepas dari pembuluh darah dan aliran cairan dalam pipa berlangsung dengan lancar yang terlebih dahulu luka tusukan kateter diberi salep antibiotik atau zat antiseptis seperti iodine.

Pada penderita yang sadar diminta kerjasamanya untuk tidak banyak menggerakkan lengan atau tungkai di tempat kateter intravena terpasang dan melaporkan apabila di tempat penusukan terjadi pembengkakan dan perasaan sakit pada bekas tusukan.

 

1.2.4 PELAKSANAAN KETERAMPILAN MEDIK PEMASANGAN KATETER INTRAVENA

  1. Metode : menggunakan manekuin
  2. Tujuan : melakukan pemasangan kateter intravena dengan benar
  3. Cara Kerja :
  • Memilih pembuluh darah vena yang sebelumnya operator mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan.
  • Memasang torniquet di proksimal tusukan diikuti dengan melakukan desinfeksi di daerah tempat tusukan.
  • Melakukan penusukan dengan kateter yang sudah dipilih sesuai dengan kebutuhan sampai masuk ke lumen pembuluh darah vena.
  • Melepaskan torniquet dan menarik jarum mandryin dengan meninggalkan kateter plastik di pembuluh darah vena.
  • Fiksasi kateter dan menghubungkan ke set infus atau transfusi dan mengamati aliran cairan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *